Analisis Harga Emas: Pembeli XAU/USD Incar Uji Tertinggi Kuartal Keempat 2021 di $1877 di Balik Ketegangan Geopolitik
- Emas spot konsolidasi di area $1850-60 setelah mencapai tertinggi baru multi-bulan Jumat lalu di tengah ketegangan geopolitik.
- Karena kekhawatiran di seputar potensi serangan Rusia ke Ukraina meningkat, risiko tampaknya condong ke atas untuk emas.
- Perkembangan teknis juga cenderung bullish setelah XAU/USD menembus di atas pennant jangka panjang minggu lalu.
Setelah mencapai tertinggi multi-bulan di $1860-an Jumat lalu di tengah meningkatnya kekhawatiran geopolitik (karena aksi militer Rusia terhadap Ukraina, mungkin secepat minggu ini, terlihat semakin mungkin) harga emas spot (XAU/USD) telah stabil di kisaran $1850-60. Ketegangan Rusia/Ukraina/NATO akan menjadi pendorong utama sentimen pasar minggu ini, yang berarti pedagang emas akan mengawasi pertemuan antara politisi Rusia dan Barat selama dua hari ke depan. Yang paling penting dari pertemuan ini adalah kunjungan Kanselir Jerman Olaf Scholz ke Kiev pada hari Senin dan kemudian ke Moskow pada hari Selasa. Dengan pers AS mengindikasikan Rusia dapat melancarkan serangan secepat pertengahan minggu, dan para pemimpin Barat memperingatkan bahwa serangan Rusia dapat terjadi kapan saja, pertemuan ini mungkin merupakan upaya terakhir untuk mencegah perang.
Berita terbaru bahwa, dalam pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov merekomendasikan untuk tetap menggunakan jalur diplomatik untuk saat ini, melihat harga emas turun dalam kisaran intra-day dan tidak menghasilkan penurunan yang bertahan lama. Itu mengindikasikan bahwa risiko tetap condong ke atas minggu ini. Jika diplomasi gagal dan perang pecah, penawaran beli safe-haven terkait dapat dengan mudah mengirim XAU/USD menuju tertinggi November di $1870-an, dengan penembusan di atasnya membuka kemungkinan pergerakan di level $1900. Yang penting untuk pembeli emas, perkembangan teknis baru-baru ini juga mengindikasikan bias bullish. Melihat XAU/USD selama setahun terakhir, pasangan ini membentuk struktur pennant jangka panjang. Jumat lalu, emas tampaknya menembus sisi atas struktur ini, mengindikasikan perpanjangan kenaikan dalam waktu dekat.
Selain risiko geopolitik, pedagang emas juga akan mencermati perkembangan ekonomi AS dan Federal Reserve. Angka Inflasi Harga Produsen Januari dijadwalkan dirilis pada hari Selasa menjelang Penjualan Ritel Januari dan rilis risalah pertemuan The Fed Januari pada hari Rabu. Survei Manufaktur Fed Regional untuk bulan Februari dan rentetan pidato pejabat The Fed, dimulai dengan hawk vokal James Bullard pada pukul 13:30 GMT (20:30 WIB) di CNBC pada hari Senin, juga layak untuk diperhatikan.