Back
27 Jul 2017
Dolar AS Memantul Dari Terendah, Masih Terdepresi Dekat 93,30
FXStreet - Setelah mencapai terendah di level yang terakhir terlihat pada bulan Mei 2016 di lingkungan 93,00, Indeks Dolar AS tampaknya telah menemukan beberapa dorongan dan sekarang merebut kembali band 93,25/30.
Dolar AS dalam penawaran jual (berat) pasca FOMC
Tren bearish dalam buck telah meningkat lebih lanjut pada Kamis dini hari setelah investor merasa pertemuan FOMC sebagai dovish.
Faktanya, Komite mengakui inflasi berjalan di bawah target the Fed, meskipun pernyataannya membuka kemungkinan bagi the Fed untuk mulai mengurangi neraca 'relatif' segera.
Pernyataan (tidak hawkish) tampaknya telah memberi dukungan pada pandangan bahwa Fed mungkin tidak akan menaikkan suku bunga untuk ketiga kalinya tahun ini, walaupun analis di Danske Bank menyarankan "Karena kepercayaan kuat Fed terhadap kurva Phillips dan mengingat kami mengharapkan pengetatan lebih lanjut pasar tenaga kerja, kami pikir The Fed akan menaikkan satu kali lagi tahun ini di bulan Desember".
Saat ini, FedWatch tool CME Group melihat kemungkinan kenaikan lain pada pertemuan 13 Desember di bawah 47%, berdasarkan Fed Fund futures prices.
Di ruang data AS hari ini, laporan mingguan pasar tenaga kerja akan dirilis disokong oleh neraca perdagangan barang dan pesanan barang tahan lama di bulan Juni.
Level-level relevan Dolar AS
Indeks tersebut turun 0,04% di 93,25 menghadapi support selanjutnya di 93,00 (terendah 2017 pada 27 Jul) kemudian 92,52 (terendah 24 Agustus 2015) dan terakhir 91,88 (terendah 2016 pada 3 Mei). Di sisi lain, penembusan 94,09 (SMA 10-hari) akan membuka pintu ke 94,92 (SMA 21 hari) dan kemudian 95,55 (Fibo 23,6% dari penurunan 2017).
Selain itu, indeks diperdagangkan dengan baik ke wilayah oversold seperti ditunjukkan oleh RSI (14) harian saat ini di 23.
Dolar AS dalam penawaran jual (berat) pasca FOMC
Tren bearish dalam buck telah meningkat lebih lanjut pada Kamis dini hari setelah investor merasa pertemuan FOMC sebagai dovish.
Faktanya, Komite mengakui inflasi berjalan di bawah target the Fed, meskipun pernyataannya membuka kemungkinan bagi the Fed untuk mulai mengurangi neraca 'relatif' segera.
Pernyataan (tidak hawkish) tampaknya telah memberi dukungan pada pandangan bahwa Fed mungkin tidak akan menaikkan suku bunga untuk ketiga kalinya tahun ini, walaupun analis di Danske Bank menyarankan "Karena kepercayaan kuat Fed terhadap kurva Phillips dan mengingat kami mengharapkan pengetatan lebih lanjut pasar tenaga kerja, kami pikir The Fed akan menaikkan satu kali lagi tahun ini di bulan Desember".
Saat ini, FedWatch tool CME Group melihat kemungkinan kenaikan lain pada pertemuan 13 Desember di bawah 47%, berdasarkan Fed Fund futures prices.
Di ruang data AS hari ini, laporan mingguan pasar tenaga kerja akan dirilis disokong oleh neraca perdagangan barang dan pesanan barang tahan lama di bulan Juni.
Level-level relevan Dolar AS
Indeks tersebut turun 0,04% di 93,25 menghadapi support selanjutnya di 93,00 (terendah 2017 pada 27 Jul) kemudian 92,52 (terendah 24 Agustus 2015) dan terakhir 91,88 (terendah 2016 pada 3 Mei). Di sisi lain, penembusan 94,09 (SMA 10-hari) akan membuka pintu ke 94,92 (SMA 21 hari) dan kemudian 95,55 (Fibo 23,6% dari penurunan 2017).
Selain itu, indeks diperdagangkan dengan baik ke wilayah oversold seperti ditunjukkan oleh RSI (14) harian saat ini di 23.